HP 240 G7 dan Masalah Engselnya
Kondisi seperti ini memang cukup sering ditemui pada laptop HP kelas menengah ke bawah
Kemarin aku dapat panggilan dari salah seorang pelanggan yang bilang kalau laptopnya punya masalah di engsel. Setelah bertemu, aku mendapati bahwa laptopnya adalah HP 240 G7. Seri ini memang sering memiliki penyakit di engselnya. Kondisinya adalah saat dibuka, case bagian atas ikut terbuka karena terdorong oleh engselnya.
Esok harinya, aku mencoba memeriksanya kala sampai di rumah. Benar saja, sekrup pada engselnya sudah lepas. Hal ini juga dikarenakan housing untuk sekrupnya yang terbuat dari plastik juga sudah hancur. Aku sebenarnya bisa menawarkan untuk mengelem bagian tersebut, tetapi karena sudah benar-benar hancur, aku sendiri nggak bisa menjamin berhasil.
Satu-satunya cara yang bisa ditempuh pada kasus ini adalah mengganti sekalian case-nya dengan yang baru. Tentu saja dengan cara ini, pelangganku perlu merogoh kocek lebih untuk membeli suku cadang terlebih dahulu kemudian aku pasangkan. Pelangganku menolak terlebih dahulu karena belum ada dana, dan aku iyakan saja karena itu adalah hak beliau sebagai pelanggan. Aku hanya menarik biaya diagnosa dan beliau setuju.
Untuk kasus ini, memang sudah cukup diketahui bahwa laptop HP untuk model mid-end hingga low-end sering mengalami masalah pada engsel setelah jangka pemakaian tertentu. Entah pada engselnya sendiri, sekrup, atau housing pada case-nya. Tetapi yang namanya barang elektronik, seberapa hati-hati dalam penggunannnya, kalau bahannya memang murah, sewaktu-waktu perlu diistirahatkan sejenak.
Buat kamu yang butuh jasa reparasi laptop dan komputer di daerah Solo atau Klaten Tengah, kamu bisa menghubungi aku juga, loh! Kamu bisa mengunjungi sini untuk informasi lebih lanjut.